Tips menjaga kesehatan saat cuaca dingin

Dengan datangnya cuaca dingin, itu membawa beberapa bahaya tambahan di tempat kerja, terutama bagi mereka yang menghabiskan sebagian, atau sebagian besar hari kerja di luar. Saat suhu turun dan malam semakin larut, pekerjaan musim dingin bisa menjadi menyedihkan jika Anda tidak merencanakan ke depan dan melindungi diri sendiri. Beberapa risiko keselamatan yang terkait dengan pekerjaan telah diketahui dengan baik.

Tapi bagaimana dengan kesehatan Anda? Penting untuk diingat bahwa kesehatan pekerja juga dapat berisiko dalam cuaca dingin. Paparan jangka panjang dapat memiliki dampak jangka panjang, merusak saraf. Dan paparan jangka pendek bisa mematikan jika terjadi syok dan hipotermia. Jika Anda menderita dan kedinginan sepanjang hari di tempat kerja, kesehatan mental juga bisa terganggu. Namun, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk membuat pekerjaan musim dingin sedikit lebih nyaman dan untuk melindungi kesehatan Anda. Berikut adalah tips menjaga kesehatan saat cuaca dingin :

1. Memakai pakaian hangat

Salah satu bentuk perlindungan yang paling jelas terhadap dingin adalah memakai pakaian hangat. Kita tidak memiliki kendali atas cuaca, tetapi kita dapat mengontrol apa yang kita kenakan. Melapisi adalah cara sederhana untuk membantu Anda tetap hangat. Beberapa lapis pakaian yang cocok untuk berlindung dari cuaca dingin.

2. Jangan diam ketika anda menggigil

Jika pekerja menunjukkan tanda-tanda menggigil dan kehilangan koordinasi, hal ini tidak hanya meningkatkan risiko kecelakaan tetapi juga menunjukkan bahwa mereka terpengaruh oleh cuaca dingin. Menggigil adalah tanda awal bahwa tubuh Anda sedang berjuang untuk tetap hangat, dan mengabaikannya dapat menyebabkan masalah yang lebih serius, seperti kebingungan dan hipotermia. Jangan terus bekerja. Jika Anda sedang berjuang melawan dingin, berhentilah dan lakukan pemanasan.

3. Perhatikan gejalanya

Menggigil bukan satu-satunya tanda peringatan dini dari masalah flu. jika Anda terlalu dingin, menggigil akan berhenti saat hipotermia terjadi. Pekerja perlu mewaspadai gejala stres dingin dan tanda awal hipotermia dan mengambil tindakan untuk mencegah penyakit akibat pilek.

4. Istirahat dan pemanasan

Jika Anda bekerja di luar dalam cuaca dingin, atau di lingkungan yang dingin di mana suhu yang wajar tidak dapat dipertahankan, Anda perlu istirahat secara teratur dari hawa dingin. Kesejahteraan dan fasilitas istirahat menyediakan tempat istirahat yang hangat untuk memungkinkan tenaga kerja mendapatkan istirahat dan pemanasan. Istirahat yang sering harus didorong untuk memberikan kesempatan untuk menghangatkan diri, dan mengganti sarung tangan, kaus kaki, dan pakaian lain jika sudah basah.

5. Pasang pemanas

Pemanasan tempat kerja seperti pemanas tetap atau portabel harus dipertimbangkan, terutama di tempat istirahat di mana pekerja datang untuk melakukan pemanasan. Area istirahat harus selalu berada pada suhu yang wajar, terutama jika area kerja dingin. Hal ini baik untuk kesehatan dan produktivitas pekerja, karena jika terlalu dingin, Anda tidak akan dapat melakukan pekerjaan dengan baik. Penting untuk membiarkan tubuh Anda memanas hingga suhu yang wajar dan nyaman.

6. Lindungi diri Anda

Tetap hangat di cuaca dingin adalah tugas tersendiri. Hujan dan angin dapat membuat suhu terasa jauh lebih dingin daripada sebelumnya, dan dengan cepat menarik panas dari tubuh. Tetapi jika Anda berada di luar, Anda bisa mendapatkan perlindungan dari elemen. Atap sementara, terpal perancah dan pelindung sementara lainnya dapat digunakan untuk melindungi lingkungan kerja di luar ruangan Anda dari cuaca, mengurangi faktor angin dingin, membuat Anda tetap kering dan meminimalkan angin.

7. Makanan dan Minuman

Minuman hangat dan makanan ringan, terutama cairan hangat seperti sup, teh, kopi, dan cokelat panas juga dapat membantu menjaga suhu tubuh selama waktu istirahat. Sesuatu yang hangat akan memberi tubuh Anda energi ekstra yang dibutuhkan untukĀ  tetap hangat saat bekerja.